Desa Sidodadi Adakan Musyawarah Inovatif, Menuju Pengelolaan Sampah Terpadu dengan TPS3R
sidodadi-penarik.desa.id - Pemerintahan Desa Sidodadi telah mengambil langkah progresif dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan mengatasi masalah sampah dengan menggelar musyawarah inovatif yang bertujuan untuk mendorong pengelolaan sampah terpadu memanfaatkan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R).
Turut hadir dalam musyawarah yang diadakan di balai desa pada tanggal 31 Agustus 2023 tersebut adalah Kepala Desa beserta seluruh perangkat pemerintahan desa yang turut berperan aktif dalam pembahasan ini. Selain itu, tampak kehadiran yang menggembirakan dari Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD), yang hadir untuk memberikan pandangan dari berbagai sudut sebagai perwakilan masyarakat.
Dalam upaya memperkuat hubungan antara masyarakat dan aparat keamanan, kehadiran Bhabinkamtibmas (Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) dan babinsa (Bintara Pembina Desa) juga menjadi bagian yang tak terpisahkan dari musyawarah ini. Mereka turut serta dalam diskusi untuk memberikan perspektif tentang implementasi program-program yang berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat desa secara keseluruhan.
Selain itu, terlihat para tokoh masyarakat yang memberikan kontribusi berharga melalui pengalaman dan pemikiran mereka. Keberadaan mereka dalam musyawarah ini mencerminkan semangat kolaboratif dan keseriusan dalam menjalankan langkah-langkah nyata untuk mengatasi persoalan sampah yang semakin kompleks.
Baca Juga : Dari Pengetahuan ke Pemberdayaan, Meningkatkan Kemampuan Masyarakat dalam Menangani Jenazah
Dalam rangka mendorong partisipasi dari berbagai sektor, para pelaku usaha rumahan juga turut ambil bagian dalam musyawarah tersebut. Kehadiran mereka memberikan wawasan tentang dampak ekonomi dari upaya pengelolaan sampah terpadu dengan TPS3R, serta bagaimana kolaborasi antara pemerintah desa dan pelaku usaha lokal dapat memberikan hasil yang berkelanjutan.
Kepala Desa Sidodadi Parijan dan Ketua BPD Zaidirto menyuarakan pandangan serupa dalam sambutannya, menggarisbawahi pentingnya memanfaatkan fasilitas yang telah diberikan oleh Pemerintah Daerah, seperti gedung TPS3R, dengan seoptimal mungkin untuk keperluan pengelolaan sampah.
"Kita perlu memahami betapa pentingnya mengoptimalkan fasilitas yang telah diberikan oleh Pemerintah Daerah, seperti gedung TPS3R ini, guna meraih hasil yang maksimal dalam upaya pengelolaan sampah", Ujar Parijan.
"Saya ingin menekankan betapa esensialnya bagi kita untuk mengoptimalkan fasilitas yang telah disediakan oleh Pemerintah Daerah, termasuk gedung TPS3R ini, agar kita dapat mencapai hasil yang paling optimal dalam usaha pengelolaan sampah", tegas Zaidirto pula.
Setelah rangkaian acara mencapai akhirnya, timbul kesimpulan yang mengindikasikan rencana pelaksanaan uji coba dalam pemungutan dan pengelolaan sampah. Upaya ini akan diarahkan kepada warga yang bersedia terlibat lebih dulu dalam uji coba tersebut. Untuk mendukung keberlanjutan dan efektivitasnya, akan diterapkan sebuah sistem iuran bulanan yang akan digunakan untuk mendanai operasionalnya.
tahap uji coba akan memberikan ruang bagi evaluasi menyeluruh terhadap efektivitas sistem dan potensi kendala yang mungkin muncul. Hal ini akan memungkinkan pemerintahan desa dan seluruh stakeholders terlibat untuk beradaptasi dan mengambil langkah-langkah perbaikan yang diperlukan sebelum meluasnya program ini kepada seluruh warga desa. (Medcen/S)